Troubleshooting power supply

biasanya kita mendapatkan masalah pada power supply.berikut adalah cara menyelesaikan permasalahan tersebut.

Pengecekan secara umum fungsi power supply adalah:
Untuk jenis TX
Jika saklar power dihidupkan, maka kipas akan berputar, tegangan
pada soket P8 dan P9 bila diukur dengan memakai voltmeter adalah
seperti pada table 3.1. Khusus untuk signal power good jika diukur
dengan voltmeter akan bertegangan +5V sesaat kemudian turun
menjadi mendekati 0V ketika saklar power dihidupkan.

Note : Pn, Psn dan Jn adalah label konektor pada system board. Pin
1 adalah pin paling samping pada unit system.

Untuk jenis ATX

Jika saklar power dihidupkan atau kabel daya dicolokkan, maka kipas
diam, semua tegangan pada soket bila diukur dengan memakai
voltmeter akan nol, kecuali pada pin 9 adalah +5V sebagai sumber
tegangan pada posisi stanby. Jika pin 14 dihubungkan sesaat
dengan pin 9 dengan memakai kabel, maka kipas akan berputar,
tegangan pada setiap pin soket 20 bila diukur dengan memakai
voltmeter adalah seperti pada table 3.2. Khusus untuk signal power
good jika diukur dengan voltmeter akan bertegangan +5V sesaat
kemudian turun menjadi mendekati 0V ketika power dihidupkan.



Kemungkinan Kerusakan
Mati total (tidak ada tegangan keluaran pada semua pin)
Tegangan keluaran tidak stabil
Tegangan keluaran +12V lebih besar
Tegangan keluaran +12V drop
Tidak ada tegangan keluaran +5V
Tidak ada signal tegangan pada power good

Procedure dan troubleshooting
Cek keberadaan sumber tegangan dari jala-jala, jika tidak ada
(berarti kerusakan ada pada sumber tegangan/mati perbaiki jalajala/
tunggu hingga hidup), jika ada lakukan pengecekan berikutnya.

Cek kabel power dan konektor dengan memakai multimeter. Jika
putus sambung/ganti dengan kabel yang masih baik, jika baik
lakukan pengecekan berikutnya.

Cek kipas apakah berputar, jika ya/tidak lakukan pengecekan
berikutnya.

Cek semua pin tegangan keluaran DC pada konektor, jika normal dan
kipas tidak berputar periksa kabel dan konektor kipas jika baik ganti
kipas, jika tidak ada tegangan keluaran lakukan pengecekan
berikutnya.

Cek saklar on/off pada power supply. Jika rusak ganti dengan yang
baik, jika baik ganti power supply yang baik atau lakukan
pengecekan berikutnya.

Cek soldiran, jalur, sambungan komponen, dan komponen elektronik
(komponen aktif : Dioda, transistor atau SCR dan komponen pasip :
resistor, kapasitor, PTC, sekering). Jika ada yang rusak ganti dengan
yang baik.

Jika tegangan tidak stabil kemungkinan kerusakan pada kondensator
elektronik setelah dioda penyearah dari sumber 110/220V.
Jika Tegangan keluaran +12V naik/drop kemungkinan kerusakan
pada kondensator elektrolit pada jalur ini atau IC regulator.
Jika Tegangan keluaran +5V tidak ada kemungkinan kerusakan pada
dioda penyearah atau kondensator elektrolit pada jalur ini atau IC
regulator.

Signal power good tidak ada kemungkinan kerusakan ada pada
rangkaian power good berupa kerusakan kondensator
elektrolit/diode/transistor/resistor.

Lebih singkatnya dalam mencari atau menentukan jenis kerusakan
pada power supply ikuti diagram alir pada gambar.

No comments:

Post a Comment